Assembleiadedeusembrejo – Di era teknologi ini, sulit membayangkan hidup tanpa listrik. Dari lemari es, televisi, kipas angin, AC, bahkan smartphone yang kita gunakan setiap hari membutuhkan catu daya. Kami mendapatkan listrik dari banyak sumber, seperti batu bara dan pembangkit listrik tenaga air. Energi diubah menjadi listrik oleh generator yang bekerja dengan induksi elektromagnetik.
Elektromagnetisme ditemukan secara kebetulan oleh Hans Christian Oersted, seorang ahli fisika dan kimia Denmark. Dalam eksperimennya, ia menemukan prinsip elektromagnetisme yang kemudian berguna dalam berbagai aplikasi listrik. Induksi elektromagnetik sendiri kemudian dikembangkan oleh Michael Faraday, sehingga dapat digunakan dalam produksi listrik.
Induksi elektromagnetik adalah fenomena yang dapat menimbulkan gaya gerak listrik, dan peristiwa ini terjadi pada kumparan atau penghantar. Beberapa faktor yang menentukan besarnya pergerakan gaya listrik ini antara lain kumparan driver, induksi elektromagnetik terjadi ketika magnet batang bergerak masuk dan keluar.
Misalnya, ketika energi gerak diubah menjadi energi listrik, perubahan bentuk yang terjadi merupakan hasil dari proses induksi elektromagnetik. Dalam penggunaan yang lebih luas lagi, hasil dari gaya gerak listrik ini dapat digunakan sebagai pembangkit energi listrik. Ini dapat ditemukan di aplikasi untuk generator, dinamo, dan lainnya.
Contoh Induksi Elektromagnetik Dalam Kehidupan Sehari-hari
Karena sangat berguna bagi kehidupan manusia sehari-hari, maka tidak sulit lagi untuk menggunakan induksi elektromagnetik dalam peralatan kehidupan manusia. Perangkat berikut yang menggunakan prinsip induksi elektromagnetik adalah di antaranya, seperti yang disebutkan di bawah ini.
Bel Listrik
Bel listrik menggunakan magnet sebagai alat utama penggunaan, ketika tombol bel listrik ditekan maka rangkaian arus tertutup sampai mengalir melalui kumparan. Hal ini menyebabkan besi pada bel tersebut menjadi gelombang elektromagnetik yang berfungsi untuk menggerakan lengan pemukul, sehingga bel berbunyi.
Saklar
Aliran listrik yang mengaliri seluruh rumah menggunakan saklar dalam proses pemakaiannya, fungsinya sebagai penghubung dan pemutus arus listrik pada rangkaian tersebut. Elektromagnetisme pada sakelar ada pada gulungan kawat yang dapat menarik setrika ke bawah. Setelah itu, ujung papan yang lain akan menyimpang ke kanan dan mendorong ke kiri.
Telepon Kabel
Telepon rumah rumah juga menggunakan elektromagnetisme, sehingga seseorang dapat berbicara dengan orang lain. Peristiwa induksi elektromagnetik mengubah energi listrik menjadi energi suara. Ketika ada percakapan, listrik mengalir melalui kabel telepon dan menciptakan efek elektromagnetik dengan intensitas yang bervariasi.
Generator Listrik
Ini adalah benda yang mampu mengubah energi mekanik menjadi energi listrik, prinsip pengoperasian generator sesuai dengan prinsip induksi elektromagnetik. Ia bekerja dengan memutar kumparan yang terdapat dalam medan magnet, sehingga menimbulkan gaya gerak listrik terinduksi. Sebenarnya, generator dibagi menjadi dua jenis: generator langsung (DC) dan generator bolak-balik (AC).
Generator AC
Generator arus bolak-balik adalah singkatan dari arus bolak-balik atau disebut juga alternator, fungsinya untuk menghasilkan arus listrik bolak-balik dengan menggunakan cincin ganda. Merupakan kebalikan dari generator DC yang fungsinya menghasilkan arus DC menggunakan split ring atau komutator.
Generator DC
Generator DC adalah singkatan dari arus searah atau disebut juga alternator yang dapat menghasilkan arus listrik searah. Hal ini dapat dilakukan dengan generator DC karena menggunakan cincin split atau komutator tidak seperti generator AC yang menggunakan cincin ganda, yang keduanya dapat diterapkan dalam dinamo.
Galvanometer
Yang disebut galvanometer adalah alat yang fungsinya dapat digunakan untuk mengetahui ada tidaknya aliran arus listrik. Munculnya gaya gerak listrik karena perubahan jumlah garis gaya magnet. Dalam hal ini, kita berbicara tentang gaya gerak listrik yang diinduksi.
Sumber: